– Karya : Kannitha Alana
Rinai hujan jatuh membasahi bumi
Tak kunjung henti sang langit menangis
Menumpahkan air mata dan amarahnya
Yang lama terpendam dan berkarak
Langit dan hujan….
Menjadi saksi bisu seorang anak manusia
Berjubah kebahagiaan dan senyum
Namun diselimuti tangis dan nestapa
Ribuan bintang menjadi saksi
Kala puluhan orang datang silih berganti
Hanya untuk singgah di hidupnya
Tanpa berniat menetap bersamanya
Hidupnya ramai, namun sunyi mengungkungnya
Mereka ada namun seakan tiada
Mereka peduli namun juga tak hirau
Meninggalkannya teronggok dalam luka
Bersama dengan hujan, bersama dengan luka
Tertatih-tatih dia bangkit
Penuh luka gores kehidupan
Dirobek kesedihan yang melingkupinya
Dia sadar akan suatu hal
Sendiri tidak membuatnya mati
Bergantung pada seorang insan pun tak berarti
Hanya dirinya tempat dia menyandarkan diri
Surabaya, 19 Februari 2020