Kolaborasi Sukses Rakyat Merdeka dan SRE Indonesia Menginspirasi Mahasiswa di UPN “Veteran” Jawa Timur
Acara Green Impact Days oleh SRE Indonesia
Sumber: Dokumentasi Pribadi LPM Pena Merah
Green Impact Days sukses diselenggarakan pada 29 April 2024 di Sabuga Institut Teknologi Bandung (ITB). Acara ini merupakan kolaborasi oleh Rakyat Merdeka dan Society of Renewable Energi (SRE) Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan literasi dan kepedulian anak muda Indonesia pada green energy dan green economy melalui berbagai rangkaian kegiatan, seperti pada 24 April 2024 dilakukan penanaman 25.000 bibit mangrove pada 25 titik di Indonesia yaitu tersebar dari Jakarta, Brebes, Denpasar, Balikpapan, Lampung dan beberapa kota lainnya selain itu, ada kegiatan seminar Green Jobs Di JW Marriott Jakarta Selatan.
Acara ini juga dilengkapi dengan adanya National Conference dan beberapa lomba yaitu lomba artikel dengan kategori energi dan lingkungan serta lomba business competition dengan tema lomba motor listrik. Kurang lebih ada 1.000 peserta yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia serta dengan beragam latar belakang pendidikan mulai dari siswa SMA dan mahasiswa yang duduk di bangku perkuliahan yang mengikuti perlombaan ini. Antusias para peserta menunjukkan adanya kepedulian anak muda Indonesia untuk mencapai gaya hidup ramah lingkungan dan hemat energi dalam aktivitas sehari-hari untuk mendukung terwujudnya Indonesia yang bersih.
Hadirnya pihak-pihak penting seperti kementerian, BUMN dan perusahaan swasta juga turut berpartisipasi untuk mengisi talkshow pada acara Green Impact Days, seperti yang dijelaskan oleh Fachmi Kurniawan selaku Head of Project Management di SRE Indonesia “Dari kementerian, ada Bu Siti Nurbaya selaku Kementerian Energi Sumber Daya Mineral at Interim, dan juga Kementerian LHK Republik Indonesia, kemudian ada Pak Budi dari Kementerian Kominfo, ada Pak Andri dari Shell, dan para sponsor kami lainnya atau pembicara lainnya dari BSI, kemudian dari KLHK juga, dari Tohir Foundation” tuturnya.
Perkembangan lingkungan dan ekonomi menjadi salah satu tema dari talkshow yang dilakukan dalam acara ini dengan pembicara Direktur Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Kementerian BUMN menjelaskan bahwa perusahaan BUMN memiliki visi untuk mewujudkan net zero emission di 2060. Hal ini menjadi highlight menurut Glenn Anggoro (FP/20) selaku Presiden SRE UPN “Veteran” Jawa Timur yang turut hadir menjadi perwakilan delegasi dalam acara tersebut “Jadi, perusahaan-perusahaan yang berada dibawah Kementerian BUMN ini ternyata Dirjen TJSL nya wajib berupaya agar energi hijau ini diterapkan di seluruh Indonesia.Itu yang menjadi highlight saya bahwa ternyata yang support ga hanya perusahaan-perusahaan kecil atau masyarakat yang diajak, perusahaan-perusahaan besar pun yang notabene adalah perusahaan yang punya andil besar dalam sumber perekonomian itu juga diwajibkan, bukan iya atau tidak, tapi wajib itu yang mungkin menjadi highlight saya” jelasnya.
SRE UPN “Veteran” Jawa Timur mengirimkan kurang lebih 20 delegasi yang terdiri dari berbagai program studi. Acara ini tentu saja membawa banyak ide dan inovasi baru yang bisa diterapkan kedepannya “UPN ”Veteran” Jawa Timur itu kalau bisa menggunakan energi terbarukan dalam hal ini adalah energi surya. Kita bisa berkolaborasi dengan PLN, PERTAMINA/SHELL, untuk memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang on grid. On Grid itukan masih nyambung ke jaringan PLN, maka kolaborasi itulah yang mungkin nantinya bisa mendorong implementasi transisi energi di UPN ”Veteran” Jawa Timur dan kemarin juga sempat disinggung oleh materi dari Bu menteri LHK terkait dengan penerapan energi surya untuk kehidupan sehari-hari,” jelasnya. Ia juga mengatakan lebih lanjut mengenai kemungkinan kolaborasi dengan SRE SC ITS, UINSA dan UNAIR mengenai percepatan transisi energi di salah satu desa di Sidoarjo.
Expo UMKM juga turut memeriahkan acara ini ada banyak stand Food and Beverage (F&B) olahan dari khas kota mereka masing-masing, kemudian ada juga stand Fashion and Style ada batik dan pakaian lainnya yang bukan hasil dari fast fashion sehingga ramah lingkungan. Adanya Expo UMKM membuat acara ini tidak hanya berusaha untuk mencerdaskan melalui kegiatan yang berfokus pada lingkungan dan energi terbarukan,namun juga fokus pada pengembangan UMKM yang menjadi salah satu pilar utama dalam perekonomian Indonesia.
Green Impact Days pastinya memantik ketertarikan mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur khususnya para delegasi yang hadir mengenai pentingnya transisi energi sehingga diperlukan wadah untuk berproses dan belajar terkait hal tersebut. SRE SC UPN “Veteran” Jawa Timur kedepannya akan menjadi katalisator terkait transisi energi di lingkungan kampus. Acara ini selain memiliki tujuan juga memiliki harapan khususnya dari tim SRE Indonesia sebagai penyelenggara “Harapan kami sebenarnya gak banyak, tapi yang pasti adalah mengenalkan anak muda Indonesia pada program green energy dan green economy untuk mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional, mengenalkan peluang-peluang, mengadakan kesempatan bagi anak-anak muda untuk bisa terus mengeksplorasi sektor energi dan ekonomi hijau yang memberikan dampak berkelanjutan untuk di sekitar kita,” jelas Fachmi Kurniawan. Ia juga berharap acara ini bisa diadakan di tahun-tahun berikutnya dengan tema dan pembicara lebih bagus dan luas. (ing/kei)
