FAD Mengadakan Pameran dengan Perpaduan Luring dan Daring Menggunakan Platform yang Tak Biasa
Screenshot dari laman virtual Pameran “OST” (Sumber: ost2k21.wixsite.com/ourstory)
Fakultas Arsitektur dan Desain (FAD) mengadakan pameran pada Senin (15/3) dan Kamis (18/3) dengan cara yang menarik. Sebabnya, pameran ini dilaksanakan menggunakan tiga platform sekaligus. Bukan seperti biasanya, pameran yang bertema “Mencari Jati Diri FAD di Kalangan Mahasiswa” menggunakan platform Wix, Artsteps, dan Youtube sebagai media publikasinya. Pameran ini terbagi menjadi dua bagian, penayangan short movie dan unjuk gelar karya mahasiswa FAD.
Mengusung judul “OST (Our Story)”, warga FAD ingin mengajak mahasiswa di UPNVJT khususnya mahasiswa FAD sendiri untuk berkontribusi dengan mengasah kreatifitas, kemampuan dan bakat yang kemudian dituang dalam pameran daring. Sebenarnya pelaksanaan pameran sudah direncanakan sejak Oktober-November tahun lalu. Namun dalam rencananya, pameran ini dilaksanakan secara luring di DPR (Di bawah Pohon Rindang) lingkungan FAD. Melihat keadaan pandemi yang tak kunjung usai disertai peraturan pemerintah yang semakin memperketat protokol kesehatan, akhirnya pameran dilakukan secara daring. “Kami selaku panitia harus memutar otak kembali nih, pada akhirnya konsep baru (daring) muncul akhir Januari. Sedangkan dari pihak fakultas menyarankan acara berlangsung pada 15 Maret”, ungkap Ibrahim selaku ketua pelaksana. “Untuk DPR sendiri itu tempat seperti joglo gitu ya sebutannya di lingkungan FAD”, tambahnya. Dengan konsep ini, pengunjung yang hadir bisa melihat hasil karya dari mahasiswa FAD dengan menggunakan platform Wix dan Artsteps yang telah disediakan. Mereka bisa melihat dengan jelas tanpa perlu datang secara langsung. Meski berkunjung via daring atau virtual, pengunjung tetap dapat merasakan keseruan pameran “OST” seperti menghadiri event pameran nyata. Tak hanya mahasiswa UPNVJT yang dapat mengakses pameran tersebut, masyarakat umum pun dapat turut melihat keseruannya.
Pameran “OST” yang diunggah pada platform Wix dan Artsteps rupanya tidak selamanya diunggah, melainkan bertahan hingga Rabu esok (24/3). “Untuk batas waktu kan kami menggunakan 3 platform, yang tidak dibatasi pengunggahannya adalah platform Youtube, untuk Arsteps dan Wix akan kami tutup pada 24 esok pukul 23:59”, tambah Ibrahim. Ibrahim juga telah memberi reminder berupa broadcast kepada mahasiswa lain untuk segera mengunjungi Pameran “OST” sebelum menyesal nantinya. Sulthan, selaku supervisor divisi acara Pameran “OST”, ikut mengomentari bahwa konsep yang dibawakan Pameran “OST” sudah sangat bagus. Jadi sudah sepatutnya seluruh warga UPNVJT untuk mengunjungi pameran virtual tersebut. Selain itu bentuk kunjungan ini menjadi dukungan warga UPNVJT kepada mahasiswa FAD yang sudah kreatif dan inovatif dalam mengemas pameran karya berbasis virtual.
Menampilkan lebih dari 30 lukisan dan ditambah sebuah short movie yang mengusung judul “Di Sebalik Niat” acara ini lebih fleksikbel karena sistemnya yang dilakukan secara daring. “Pamerannya lebih fleksibel karena sistemnya yang online. Ya, jadi siapapun bisa mengakses secara pribadi tanpa ada batasan waktu asalkan masih dalam rentang hari yang diadakan”, terang Arini (DKV/19). Zuhar selaku Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (PresBEM) yang tidak terlibat secara langsung turut memberi apresiasi. “Pameran tahun ini sangat memuaskan karena sistem pengerjaannya dilakukan secara hybrid offline dan online, sehingga harus terus berkomunikasi dan beradaptasi dengan kondisi pandemi saat ini. Namun terlaksana dengan baik dan memuaskan”, ungkapnya. Zuhar juga menambahkan saran untuk publikasi yang lebih baik lagi kedepannya agar semakin banyak orang yang bisa megakses dan melihat pameran secara daring nantinya.
Ibrahim selaku Ketua Pelaksana Pameran “OST” tak luput memberi harapan pada mahasiswa baru dan pengunjung yang telah hadir. “Pesan saya untuk angkatan 2021 nantinya yang akan melanjutkan pameran ini, saya harap mahasiswa baru dapat mengambil pelajaran dari pameran tahun ini. Ambil sisi positifnya, dimana kalian bisa mengenal satu sama lain, belajar bekerja sama, dan tuntutan untuk berpikir kritis. Tentunya mahasiswa baru juga akan belajar bagaimana cara mengatur waktu dengan persoalan kuliah yang super sibuk. Untuk warga UPNVJT maupun FAD sendiri, semoga kita bisa lebih menjalin hubungan yang baik dan saling mengenal melalui pameran ini”. (mrl)